Film Fantasi Jelek yang Harus Ditonton Sekali Seumur Hidup

Film Fantasi Jelek yang Harus Ditonton Sekali Seumur Hidup

Film Fantasi Jelek yang Harus Ditonton Sekali Seumur Hidup – Siapa di antara kalian yang baru merasa tertarik menonton suatu film karena review-nya yang bagus? Tiap orang memang punya cara nonton film yang berbeda-beda. Ada yang tetap menonton rtp live tanpa perlu mencari tahu review-nya, ada juga yang baru tertarik menonton film karena melihat review-nya yang positif.

Film Fantasi Jelek

1. The Cat in the Hat (Rating: 9%)

Kesuksesan How the Grinch Stole Christmas (2000) membuat Universal Pictures percaya diri untuk mengadaptasi kisah dari buku Dr. Seuss’ lainnya, yaitu The Cat in the Hat (2003). Film ini dibintangi oleh Mike Myers, aktor yang juga membintangi seri film Austin Powers. Sayangnya, The Cat in the Hat ternyata enggak bisa mengulangi kesuksesan How the Grinch Stole Christmas.

2. Dragonball Evolution (Rating: 15%)

Menggarap film yang diadaptasi dari anime atau manga memang bukan perkara yang mudah bagi Hollywood. Salah sedikit saja, tim produksi film bakal dikritik habis-habisan oleh para penggemar anime atau manganya. Nah, itulah yang terjadi pada film live action pertama Dragon Ball, yaitu Dragonball Evolution (2009).

Baca Juga : Sinopsis Mencuri Raden Saleh, Misi Pencurian yang Menegangkan

3. Eragon (Rating: 16%)

Apakah kalian dulu termasuk pembaca seri novel Eragon? Novel tersebut akhirnya diadaptasi menjadi sebuah film live action pada 2006. Film adaptasi dari novel fantasi memang sempat jadi tren di era 2000-an. Sayangnya, Eragon (2006) ternyata enggak seberuntung film adaptasi novel fantasi lainnya, seperti seri Harry Potter atau seri The Chronicles of Narnia.

4. 10,000 BC (Rating: 9%)

Kehidupan di masa purba memang menarik untuk ditelusuri. Mungkin itulah data sdy 2024 alasan mengapa sutradara Roland Emmerich dan Warner Bros. menggarap film 10,000 BC (2008). Buat yang enggak familier dengan namanya, Emmerich merupakan sutradara yang juga menggarap film 2012 (2009). Walau untung secara pendapatan, film ini enggak mendapatkan penilaian yang positif.

5. The Last Airbender (Rating: 5%)

Banyak penggemar serial animasinya yang merasa kecewa dengan The Last Airbender. Film tersebut dianggap menyia-nyiakan cerita bagus yang sudah ada di serialnya. Enggak hanya ceritanya yang jelek, kualitas akting para aktornya juga di bawah rata-rata. Saking jeleknya, The Last Airbender disebut-sebut sebagai salah satu film terburuk sepanjang masa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You may use these HTML tags and attributes: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>